Ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Pangdam IM Mayjen TNI L. Rudy Polandi didampindi oleh Ketua Dharma Pertiwi Daerah “R” Ny. Wiwik Rudy Polandi, Wakil Ketua I yang juga Ketua PIA Ardhya Garini Lanud SIM Ny. Serimpi Indah Paminto B.P dan Pembina Danlanud SIM Kolonel Pnb Paminto B.P, serta Wakil Ketua II yang merupakan Ketua Jalasenastri Lanal Sabang Ny. Sujatmiko beserta Danlanal Sabang Kolonel Laut (P) Sujatmiko, S.E pada acara syukuran Hari Ulang Tahun Persit Kartika Chandra Kirana Ke-70 dan HUT Dharma Pertiwi Ke-52 Tahun 2016 yang berlangsung sederhana dan khidmat yang digelar di Balai Teuku Umar Makodam IM, Jln. Ahmad Yani No.1 Banda Aceh. Jum’at (15/4).
Dalam acara tersebut juga dilakukan pemotongan tumpeng HUT Persit KCK ke-70 oleh Pangdam IM di damping Ketua Persit KCK PD IM Ny. Wiwik Rudy Polandi dan Wakil Ketua Persit PD IM Ny. Moch. Fahrudin.
Pangdam IM Mayjen TNI L. Rudy Polandi selaku Pembina Persit KCKC PD IM dan Pembina Dharma Pertiwi Daerah “R” mengucapkan selamat Ulang Tahun kepada segenap anggota Persit KCK PD IM dan anggota Dharma Pertiwi Daerah “R” dan melalui kegiatan peringatan ini semua anggota melakukan evaluasi dan introspeksi guna memperbaiki dan meningkatkan eksistensi organisasi istri prajurit yang hidup dan dinamis, yang dituntut untuk selalu melakukan berbagai upaya dan kreatifitas, serta inovasi yang merupakan bagian dari pembelajaran organisasi, sehingga setiap anggota seoptimal mungkin dapat memberikan kontribusi dan dukungan yang besar untuk menyukseskan tugas-tugas TNI.
Peran ganda yang menjadi ciri khas anggota persit KCK dan Dharma Pertiwi ini hendaknya tidak dianggap sebagai beban, namun sebaliknya agar diterima sebagai suatu kehormatan dan kebanggaan yang tidak selalu dimiliki oleh setiap wanita Indonesia. Saya minta agar setiap anggota Persit KCK dan Dharma Pertiwi senantiasa berupaya meningkatkan peran dan kualitasnya dengan tetap menjunjung tinggi sikap luhur, setia kepada suami, sabar dan tegar menghadapi berbagai tugas dan peran suami di satuan masing-masing. Lanjut Pangdam.
Selain itu, Pangdam juga berpesan kepada seluruh anggota Persit dan Dharma Pertiwi dalam menjalankan peran sebagai seorang ibu harus senantiasa memperhatikan dan mendahulukan pendidikan putra-putrinya di atas kepentingan lainnya. Bekal yang paling berharga bagi putra-putri kita untuk masa depannya bukan harta benda tetapi adalah pendidikan, dengan pendidikan anak akan mempersiapkan masa depannya dan akan mengerti kemana arah tujuan hidupnya.
Pendidikan yang dimaksud bukan hanya sebatas pendidikan formal saja, akan tetapi yang paling penting adalah pendidikan budi pekerti dan pendidikan keagamaan. karena ilmu yang tinggi tanpa didasari oleh iman dan taqwa, tidak akan mempunyai arti dan manfaat bagi kehidupan ini. selain itu ancaman bahaya narkoba terhadap masa depan anak-anak juga harus menjadi perhatian kita semua.
Di akhir amanatnya, Pangdam mengungkapkan rasa gembira dan bangga dengan berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan oleh ibu-ibu Persit KCK Daerah Iskandar Muda dan Dharma Pertiwi Daerah “R”, baik kegiatan dalam mendukung program-program Kodam Iskandar Muda maupun kegiatan dalam memaknai Hari Ulang Tahun ini, seperti melakukan kegiatan anjangsana, ziarah, bhakti sosial, donor darah, perlombaan seni budaya, pertandingan olah raga, dan lain-lain. saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya, karena kegiatan-kegiatan tersebut telah memberikan nilai yang positif baik bagi kemajuan organisasi, keluarga dan masyarakat, khususnya dalam mempererat rasa kekeluargaan dan kebersamaan.
Peran ganda yang menjadi ciri khas anggota persit KCK dan Dharma Pertiwi ini hendaknya tidak dianggap sebagai beban, namun sebaliknya agar diterima sebagai suatu kehormatan dan kebanggaan yang tidak selalu dimiliki oleh setiap wanita Indonesia. Saya minta agar setiap anggota Persit KCK dan Dharma Pertiwi senantiasa berupaya meningkatkan peran dan kualitasnya dengan tetap menjunjung tinggi sikap luhur, setia kepada suami, sabar dan tegar menghadapi berbagai tugas dan peran suami di satuan masing-masing. Lanjut Pangdam.
Selain itu, Pangdam juga berpesan kepada seluruh anggota Persit dan Dharma Pertiwi dalam menjalankan peran sebagai seorang ibu harus senantiasa memperhatikan dan mendahulukan pendidikan putra-putrinya di atas kepentingan lainnya. Bekal yang paling berharga bagi putra-putri kita untuk masa depannya bukan harta benda tetapi adalah pendidikan, dengan pendidikan anak akan mempersiapkan masa depannya dan akan mengerti kemana arah tujuan hidupnya.
Pendidikan yang dimaksud bukan hanya sebatas pendidikan formal saja, akan tetapi yang paling penting adalah pendidikan budi pekerti dan pendidikan keagamaan. karena ilmu yang tinggi tanpa didasari oleh iman dan taqwa, tidak akan mempunyai arti dan manfaat bagi kehidupan ini. selain itu ancaman bahaya narkoba terhadap masa depan anak-anak juga harus menjadi perhatian kita semua.
Di akhir amanatnya, Pangdam mengungkapkan rasa gembira dan bangga dengan berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan oleh ibu-ibu Persit KCK Daerah Iskandar Muda dan Dharma Pertiwi Daerah “R”, baik kegiatan dalam mendukung program-program Kodam Iskandar Muda maupun kegiatan dalam memaknai Hari Ulang Tahun ini, seperti melakukan kegiatan anjangsana, ziarah, bhakti sosial, donor darah, perlombaan seni budaya, pertandingan olah raga, dan lain-lain. saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya, karena kegiatan-kegiatan tersebut telah memberikan nilai yang positif baik bagi kemajuan organisasi, keluarga dan masyarakat, khususnya dalam mempererat rasa kekeluargaan dan kebersamaan.
Puncak peringatan HUT Persit dan Dharma Pertiwi diakhiri dengan penyerahan bantuan kepada penyandang cacat, Ibu-Ibu Warakwuri, anak yatim/piatu, bantuan beasiswa kepada anak-anak yang berprestasi, serta penyerahan piala kepada para pemenang lomba oleh Ketua Persit KCK PD IM dan Ketua Dharma Pertiwi Daerah “R” Ny. Wiwik Rudy Polandi beserta Ketua Pembina Persit dan Pembina Dharma Pertiwi Daerah “R” Mayjen TNI L. Rudy Polandi. (Pendam IM)
0 komentar: