Minimnya pelayanan kesehatan bagi masyarakat di wilayah perbatasan RI-PNG, disikapi Satgas Pamtas Yonif Raider 411 Kostrad dengan memberikan pengobatan setiap dua kali dalam seminggu. Pelayanan ini dilakukan dengan berkeliling, door to door, mendatangi rumah-rumah warga mulai pagi hingga sore hari untuk memberikan pengobatan secara cuma-cuma bagi warga yang menderita sakit. Seperti yang dilaksanakan oleh Serka Arifin bersama keenam anggota Tim Kesehatan dari Pos Yetti Satgas Yonif Raider 411 di di Kampung Yetti, Distrik Arso, Kab. Keerom, Papua, Kamis (24/3).
Aktivitas ini disambut baik dan mendapat apresiasi dari Kepala Kampung, Bpk. Marten Kera dan Tokoh Pemuda setempat, Sdr. Frangki. Menurut mereka, apa yang dilakukan Prajurit Satgas Yonif Raider 411 sangat membantu warga. “Mereka datang ke rumah kami yang sedang sakit, memberikan obat dan kami tidak perlu lagi jauh-jauh ke Puskesmas”, ujar Frangki.
Sementara itu, Serka Arifin mengungkapkan, kebanyakan warga yang didatanginya menderita penyakit malaria dan THT batuk pilek. Namun, mereka memilih tetap berada di rumah jika dirinya atau anggota keluarganya yang sakit, dengan alasan lokasi ke Puskesmas jauh atau tidak memiliki cukup biaya untuk berobat, ditambah minimnya informasi dan sosialisasi tentang kesehatan. “Sepertinya mereka tidak peduli dan sudah terbiasa dengan kondisi ini, tapi jika dibiarkan, justru akan menambah parah sakitnya”, jelasnya.
Senada dengan Serka Arifin, Komandan Kompi B Satgas, Lettu Inf Adzhar Kurniawan menegaskan bahwa Yonif Raider 411 senantiasa siap membantu kesulitan warga di perbatasan, diantaranya memberikan pelayanan kesehatan dan pengobatan. "Itu sudah komitmen kami, jangan sungkan untuk menghubungi kami, karena prajurit kami siap sedia, apabila ada yang membutuhkan", tegasnya.
0 komentar: